Sebelum masuk Islam nama beliau adalah Abdullah Abi Khufah, seorang ahli hukum yang jujur, adil dan bijaksana. Beliau adalah bangsawan kaum Quraisy yang memiliki kedudukan yang tinggi dikalangan bangsa Arab dan seorang saudagar kaya, tetapi sangat dermawan.
Abu Bakar Siddiq adalah seorang yang pertama-tama masuk Islam, oleh itu Rasulullah Saw. memberi gelar kepadanya dengan gelar Abu Bakar (Assabi qunal awwalun). Ia juga diberi gelar As Siddiq (yang membenarkan) artinya ialah orang yang selalu membenarkan semua peristiwa-peristiwa yang dialami oleh Nabi, terutama pada peristiwa Isro' wal Mi'raj Nabi Muhammad Saw.
Sayyidina Abu Bakar adalah sahabat Nabi yang paling tua dan sekaligus sebagai mertua Nabi Saw. Demi membantu untuk menyebarkan agama Islam, beliau rela mengorbankan semua harta kekayaannya dipergunakan untuk kepentingan Islam.
Ketika Rasulullah Saw. wafat, umat Islam amat berduka dan lowonlah kepemimpinan atas wafatnya Nabi. Umat Islam kemudian cepat-cepat mengambil keputusan. Dari golongan Anshar mencalonkan Sa'ad bin Ubadah dan dari kaum Muhajirin mereka mencalonkan Abu Bakar Siddiq sebagai Khalifah. Pencalonan Abu Bakar didukung oleh Umar bin Khattab dan bai'at kepadanya. Hal ini diikuti oleh para sahabat yang lain dan Abu Bakar kemudian menjadi Khalifah pertama dan setelah terpilih lalu beliau berkata :
"Wahai manusia! Saya telah diangkat untuk mengendalikan urusanmu, padahal aku bukanlah orang yang terbaik diantaramu. Maka jika engkau menjalankan tugasku dengan baik, ikutilah aku, tetapi jika aku berbuat salah, maka betulkanlah aku. Orang yang kamu pandang kuat, hingga aku dapat mengambil daripadanya, sedangkan orang yang kamu pandang lemah saya pandang kuat, hingga saya dapat mengembalikan haknya padanya. Hendaklah kamu taat kepadaku selama aku taat kepada Allah dan RasulNya, tetapi bila aku tidak taat kepada Allah dan RasulNya kamu tidak perlu taat kepadaku."
Abu Bakar diangkat menjadi khalifah sejak tahun 11 H dan berakhir pada tahun 13 H. Masa yang relatif singkat namun telah dipergunakan dengan sebaiknya-baiknya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tinggalkan Komentar Anda Untuk Kemajuan Blog Ini